Jika Anda berminat untuk menjadi petani durian, maka Anda tak boleh tanggung-tanggung. Anda harus benar-benar tahu bagaimana cara memilih bibit durian yang bagus, cara menanam, merawat, hingga kapan masa panen yang benar. Anda bisa meraup untung yang besar jika sukses menanamnya. Secara umum, durian tidak butuh syarat lingkungan khusus untuk bisa tumbuh. Durian bisa tumbuh di kawasan tropis seperti Indonesia dan Asia Tenggara. Hanya saja, Jarak tanam durian montong huga berpengaruh terhadap kuantitas buah pohon durian.
Buah durian adalah buah yang sudah dikenal banyak masyarakat, bahkan juga sudah cukup populer. Tanaman durian ini juga memiliki rasa dan juga kenikmatan tersendiri sehingga banyak yang menyukai dan juga bahkan menjadikan sebagai makanan favorit. Bukan hanya itu saja, buah durian ini juga tergolong buah yang memiliki harga jual yang sangat tinggi sehingga sangat baik untuk digunakan sebagai prospek usaha agribisnis para petani. Cara menanam dan budidaya durian ini tergolong sangat mudah bahkan juga sebagian orang sudah banyak yang mengatahui panduan dan juga teknis budidaya durian dengan tepat dan baik. Selain itu, jika masih dalam pemula atau pembelajaran kami akan membantu cara budidaya durian ini dengan tepat yang sehingga akan membantu meningkatkan hasil produksi, kuantitas, kualitas dan juga kelestarian lingkungan. Tanaman durian ini dapat tumbuh dengan optimal pada ketinggian 50-600 m dpl, intensitas cahaya 40-50 %, suhu 22- 30 celcius, curah hujan, 1.500 – 2.500 mm per tahun, tanah yang ideal seperti lempung berpasir, subur dan banyak mengandung bahan organik dan pH 6-7.
Dalam pembibitan ini sebaiknya pilih bibit tanaman yang subur, segar, sehat, daun banyak, batang kuat, bebas hama dan penyakit, memiliki percabangan 2-4 arah dan juga memiliki tunas baru. Pembukaan lahan sebaiknya dilakukan pada musim kemarau. Dengan membersihkan alang – alang dan juga gulma yang menganggu lubang tanaman atau intensitas cahaya matahari. Jika lahan miring sebaiknya buat tersering, dan buat saluran pembuangan air. Penanaman durian yang paling ideal adalah pada awal musim hujan. Dengan mengambil bibit dan membuka plastik pembungkus tanah secara hati – hati, lalu masukan bibit kedalam lubang yang sesuai ukuran di tentukan sebelumnya. Kemudian lakukan penyiraman secukupnya setelah usai penanaman. Dalam penanaman ini akan lebih baik, jika menambahkan sebuah pupuk organik maupun anorganik kedalam media lubang maupun permukaan agar mempercepat dalam pertumbuhan tanaman durian. Penyerbukan Buatan dilakukan untuk merangsang agar tanaman cepat berbuah, dilakukan dengan cara mengumpulkan serbuk sari dalam kantong plastik kemudian mensortir serbuknya dengan menggoyang-goyangkan serbuk sari. Kemudian pada malam hari bisa langsung dioleskan pada putik dengan menggnakan koas yang halus.
Buah yang sudah dapat dipanen jika memiliki ciri-ciri ujung duri coklat tua, garis-garis di antara duri lebih jelas, tangkai buah lunak dan mudah dibengkokkan, ruas-ruas tangkai buah membesar, baunya harum, terdengar bunyi kasar dan bergema jika buah dipukul. Pemanenan dapat dilakukan dengan cara dipetik atau dipotong buahnya dengan pisau atau galah berpisau. Bagian yang dipotong adalah tangkai buah dekat pangkal batang dan usahakan buah durian tidak sampai terjatuh karena mengurangi kualitas buah.
Karena pohon durian ini bisa tumbuh menjulang tinggi, maka sebaiknya Anda memiliki lahan yang lumayan luas. Jika Anda hanya ingin menanam 1 pohon durian saja, maka Anda bisa menanamnya di pekarangan belakang rumah dengan luas sekitar 20 meter persegi. Tapi jika durian ditanam untuk skala bisnis, maka Anda harus punya lahan yang sangat luas.
Masa Panen Buah Durian Untuk jenis durian lokal bisa kamu panen setelah umur 8 sampai 10 tahun setelah tanam bibit. Sedangkan untuk jenis durian montong bisa kamu panen setelah umur 3 sampai 4 tahun dari masa tanam.
Syarat Tumbuh Durian Montong
Tanaman Durian Montong dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 50-600 mdpl, dengan intensiatas cahaya 40-50%. Suhu lingkungan baik untuk tanaman durian montong yang baik adalah 22-30 derajat celcius, membutuhkan curah hujan ideal 1.500-2.500 mm per tahun. Tanah yang cocok untuk ditanam durian montong adalah lahan yang luas, lempung berpasir subur dan banyak mengandung bahan organik dengan Ph tanah 6-7.
Pemilihan Bibit
Pilihlah bibit Durian Yang unggul dengan pertumbuhan yang kuat dan seragam, Memilih bibit yang tahan serangan hama, selain untuk mendapatkan hasil budidaya yang optimal, hal ini bisa menjaga agar tanaman lain tidak tertular penyakit. Selain memperhatikan bentuk batang, hal yang perlu diperhatikan lainnya yaitu bentuk daun dari bibit tersebut. Daun dari Bibit Durian montong memiliki bentuk yang sangat khas dengan bentuk yang agak memanjang atau lebih lonjong dengan ujung yang cukup runcing. Warna daunnya lebih hijau kekuningan dibanding dengan jenis durian lain.
Pengolahan Lahan
Pembukaan Lahan Dianjurkan pada musim kemarau. Bersihkan lahan dari alang – alang, gulma, dan tanaman lain yang mengganggu masuknya sinar matahari. Dibuat saluran pembuangan air pada lahan miring.
Jarak Tanam
Jarak tanam yang digunakan untuk openanaman durian montong yang disarankan adalah 8×8 sampai 10×10 meter. lubang tanam dipersiapkan berukuran 50 cm, tanah bagian atas dengan tanah bagian bawah dipisahkan dan dibiarkan selama 2 minggu. Tanah bagian bawah campurkan dengan pupuk organik lalu masukkan kedalam lubang tanam lagi dan dibiarkan terbuka selama 1 minggu.
Penanaman Durian Montong
- Penanaman bibit durian montong sebaiknya dilakukan saat awal musim hujan.
- Lubang tanam yang telah berisi campuran media tanam digali sesuai ukuran bibit.
- Ambil bibit dan buka plastik pembungkusnya dengan hati-hati agar tidak merusak akar.
- Bibit ditanam sedalam leher akar tanpa mengikutkan batangnya. Lakukan penyiraman dengan air secukupnya hingga tanah cukup basah setelah selesai tanam.
Tahap Pengairan
Pengairan atau penyiraman dilakukan sejak awal pertumbuhan hingga tanaman berbuah dan siap panen. Ketika waktu berbunga, penyiraman dikurangi untuk menghindari rontok bunga bakal buah. Pengairan sebaiknya dilakukan 2 kali sehari pada pagi dan sore hari.
Tahap Pemangkasan
Pemangkasan dilakukan terhadap tunas – tunas air, cabang yang mati atau terserang penyakit, serta ranting yang tidak terkena sinar matahari. Ketika tanaman durian montong mencapai ketinggian 7-8 meter pucuk tanaman harus dipangkas.
Tahap Pemupukan
Cara pemupukan durian montong yang benar haruslah dengan memberikan pupuk pada waktu yang tepat, agar tumbuhan tidak terlambat dalam mendapat asupan nutrisi. Perlu anda ketahui bahwa ada pembagian waktu khusus dalam pemupukan durian yang harus dipatuhi dan terbagi kedalam kategori berikut, yaitu :
Pupuk Dasar
- Pupuk dasar adalah pupuk yang digunakan pada saat sebelum bibit mulai ditanam. Tanah yang akan digali sebagai lubang penanaman sebaiknya diolah terlebih dahulu, dan diberikan pupuk. Tujuan pemupukan sebelum tanam ini adalah supaya tanah sebagai media tanam bibit menjadi subur karena unsur hara tanah tercukupi dan bisa menyesuaikan kebutuhan bibit yang ditanam.
- Pada Fase Pertumbuhan Generatif Pada saat bibit akhirnya memasuki masa generatif atau dalam kisaran umur 3 bulan yang biasanya ditandai dengan adanya bunga sebagai cikal bakal buah, maka cara pemupukan durian yang harus dilakukan adalah dengan memberikan pupuk organik
- Saat Waktunya Berbuah Cara pemupukan durian selanjutnya dilakukan pada saat memasuki fase berbuah. pemupukan pada fase ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas buah dan juga memicu pematangan buah maupun perbanyakan jumlah buah yang dihasilkan.
Panen Durian
Durian Montong dapat dipanen sekitar 125 – 135 hari setelah bunga mekar. Pada umumnya, buah durian mengalami tingkat kematangan sempurna pada waktu 4 bulan setelah bunga mekar. Durian dapat dipetik setelah memiliki ciri-ciri berikut : ujung duri telah berwarna coklat tua, baunya harum, garis-garis di antara duri lebih jelas, ruas-ruas tangkai buah membesar, tangkai buah lunak dan mudah dibengkokkan, terdengar bunyi kasar dan bergema jika buah dipukul. Durian dipanen dengan cara memotong tangkai buah yang dekat dengan pangkal batang menggunakan pisau dan jangan sampai buah durian terjatuh karena dapat mengurangi kualitas buah.